Palu SUlteng, gradasigo - Indonesia, dengan kekayaan alam dan budaya yang melimpah, memiliki beragam kuliner tradisional yang unik dan lezat. Salah satu hidangan yang patut mendapat perhatian adalah Kapurung Narasa, makanan berbahan dasar sagu yang kaya nutrisi.

Hidangan ini memiliki nama yang berbeda-beda di setiap daerah, mencerminkan keragaman budaya kuliner di Nusantara.

Asal Usul dan Keunikan Kapurung

Kapurung adalah hidangan tradisional yang berasal dari Sulawesi Selatan, khususnya daerah Luwu. Hidangan ini terbuat dari sagu yang diolah menjadi bulatan-bulatan kecil, kemudian dimasak dalam kuah sayur yang kaya rempah.

Kapurung biasanya disajikan dengan mencampur ikan atau daging, serta sayuran seperti bayam, kacang panjang, dan terong.

Keunikan Kapurung terletak pada tekstur sagu yang kenyal dan kuah sayur yang gurih. Hidangan ini juga kaya akan nutrisi, karena sagu merupakan sumber karbohidrat yang baik, sementara sayuran dan ikan atau daging menyediakan vitamin, mineral, dan protein.

Ragam Nama di Nusantara

Di berbagai daerah di Indonesia, hidangan serupa Kapurung Narasa memiliki nama yang berbeda-beda, antara lain:

• Papeda (Papua dan Maluku):
• Sinole (Sulawesi Tenggara):
• Bubur Sagu (Maluku dan Papua):
• Onyop (Luwuk/Banggai)
• Dui’ (Morowali)

Perbedaan nama dan variasi hidangan ini menunjukkan betapa kayanya budaya kuliner Indonesia. Meskipun memiliki nama yang berbeda-beda, hidangan-hidangan ini memiliki kesamaan, yaitu berbahan dasar sagu dan kaya akan nutrisi.

Kandungan Gizi Sagu

Sagu merupakan sumber karbohidrat yang baik, dan juga mengandung serat, vitamin, dan mineral. Beberapa manfaat sagu bagi kesehatan antara lain:

• Sumber energi: Sagu menyediakan energi yang dibutuhkan tubuh untuk beraktivitas.
• Menjaga kesehatan pencernaan: Serat dalam sagu membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan.
• Meningkatkan daya tahan tubuh: Sagu mengandung vitamin dan mineral yang penting untuk menjaga daya tahan tubuh.

Kapurung  sebagai Warisan Kuliner Nusantara

Kapurung  adalah salah satu warisan kuliner Nusantara yang patut dilestarikan. Hidangan ini tidak hanya lezat, tetapi juga kaya akan nutrisi. Dengan mengenal dan mencintai kuliner tradisional seperti Kapurung, kita turut menjaga kekayaan budaya Indonesia.

Resep Kapurung

Bahan-bahan:

Untuk Bulatan Sagu:

• 250 gram tepung sagu (sari pati sagu)
• Air panas mendidih secukupnya
• Air dingin secukupnya

Untuk Kuah:

• 500 gram ikan segar (ikan gabus, ikan bandeng, atau ikan kakap), bersihkan dan potong-potong
• 1 liter air
• 1 buah jagung manis, pipil
• 1 buah terong ungu, potong dadu
• 1 buah kacang panjang, potong-potong
• 1 ikat bayam atau daun katuk
• 1 buah jeruk nipis, ambil airnya
• Minyak goreng secukupnya untuk menumis

Bumbu Halus:

• 5 buah bawang merah
• 3 siung bawang putih
• 3 buah cabai merah (sesuai selera pedas)
• 1 ruas jari kunyit
• 1 ruas jari jahe
• 1 sendok teh ketumbar
• Garam secukupnya
• Gula pasir secukupnya
• Penyedap rasa (opsional)

Bahan Pelengkap:

• Kacang tanah goreng, tumbuk kasar
• Bawang goreng
• Sambal (jika suka pedas)

Cara Membuat:

1. Membuat Bulatan Sagu:
• Siapkan wadah, masukkan tepung sagu.
• Tuang air panas mendidih sedikit demi sedikit sambil diaduk cepat dengan sendok kayu atau sumpit hingga adonan menggumpal dan kalis. Pastikan air benar-benar mendidih agar sagu matang dan tidak lengket.
• Ambil sedikit adonan sagu, bentuk bulat-bulat kecil seperti kelereng. Lakukan hingga adonan habis.
• Didihkan air dalam panci, masukkan bulatan sagu. Masak hingga bulatan sagu mengapung dan matang. Angkat dan tiriskan, lalu masukkan ke dalam air dingin agar tidak saling menempel. Sisihkan.
2. Membuat Kuah:
• Tumis bumbu halus hingga harum.
• Masukkan potongan ikan, masak hingga berubah warna.
• Tuang air, masak hingga mendidih.
• Masukkan jagung manis, terong, dan kacang panjang. Masak hingga sayuran setengah matang.
• Tambahkan bayam atau daun katuk, masak sebentar hingga layu.
• Bumbui dengan garam, gula pasir, dan penyedap rasa (jika pakai). Koreksi rasa.
• Terakhir, masukkan air jeruk nipis. Aduk rata dan masak sebentar. Matikan api.
3. Penyelesaian:
• Siapkan mangkuk, tata bulatan sagu secukupnya.
• Siram dengan kuah ikan dan sayuran panas.
• Taburi dengan kacang tanah goreng tumbuk dan bawang goreng.
• Sajikan Kapurung selagi hangat. Tambahkan sambal jika suka pedas.