News

LENTERASUKAMORO, Inovasi PT Bukit Asam Tbk Berdayakan Masyarakat dan Lestarikan Lingkungan di Banyuasin

LENTERASUKAMORO, Inovasi PT Bukit Asam Tbk Berdayakan Masyarakat dan Lestarikan Lingkungan di Banyuasin. Sumber: Dokumentasi PT Bukit Asam Tbk.

LENTERASUKAMORO, Inovasi PT Bukit Asam Tbk Berdayakan Masyarakat dan Lestarikan Lingkungan di Banyuasin. Sumber: Dokumentasi PT Bukit Asam Tbk.

Kayuagung, gradasigo – PT Bukit Asam Tbk Unit Dermaga Kertapati menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat melalui program LENTERASUKAMORO (Lele Olahan Membawa Sejahtera di Sukamoro). Program yang mengusung tema "BANGGA BERSERI" ini merupakan wujud nyata dukungan terhadap Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (Proper) yang diselenggarakan oleh pemerintah.

Program LENTERASUKAMORO diluncurkan pada tahun 2021 dengan fokus pada pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kesejahteraan ekonomi melalui kegiatan ramah lingkungan. Program ini berlokasi di Jalan Karya Muda dan Jalan Talang Buluh, Kelurahan Sukamoro, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.

Lahan bekas galian yang tidak produktif di wilayah Sukamoro disulap menjadi kolam-kolam ikan lele yang dikelola oleh masyarakat setempat. PT Bukit Asam Tbk juga memanfaatkan limbah industri yang dihasilkan perusahaan, seperti limbah karet dari belt conveyor dan bottom ash, untuk pembangunan kolam tersebut.

Sasaran dan Tujuan Program

Program LENTERASUKAMORO menyasar masyarakat sekitar, terutama kelompok menengah ke bawah yang terdiri dari pengangguran, ibu rumah tangga, buruh, petani, dan peternak.

Tujuan utama program ini adalah untuk:

  • Membantu masyarakat mengakses lapangan pekerjaan baru dan meningkatkan pendapatan keluarga.
  • Meningkatkan keterampilan masyarakat dalam bidang budidaya perikanan dan pengelolaan lingkungan berkelanjutan.

Inovasi Sistem Aquaponik

Salah satu inovasi unggulan dalam program LENTERASUKAMORO adalah penerapan sistem aquaponik di kolam replikasi yang dikelola oleh Karang Taruna Tunas Bakti Mandiri.

Sistem aquaponik ini menggunakan nutrisi dari kotoran ikan lele untuk menyuburkan tanaman sayur, sehingga mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia dan pestisida.

"Sistem aquaponik ini sangat menguntungkan," ujar salah seorang anggota Karang Taruna Tunas Bakti Mandiri. "Kami bisa memanfaatkan kotoran ikan untuk menanam sayuran organik yang lebih sehat dan ramah lingkungan."

Pemanfaatan Energi Baru Terbarukan (EBT)

Sistem aquaponik di LENTERASUKAMORO didukung oleh pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) berbasis solar cell. Energi matahari digunakan untuk menggerakkan pompa air yang memasok nutrisi bagi tanaman.

Inisiatif ini menunjukkan komitmen PT Bukit Asam Tbk dalam memanfaatkan EBT dan mengurangi emisi karbon.

Program LENTERASUKAMORO telah memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Sukamoro, di antaranya:

  • Peningkatan pendapatan masyarakat hingga 57?ri Upah Minimum Kabupaten (UMK) Banyuasin.
  • Peningkatan keterampilan masyarakat dalam budidaya ikan lele dan aquaponik.
  • Penciptaan lapangan pekerjaan dan pengurangan angka pengangguran.
  • Pengembangan potensi ekonomi lokal melalui produksi ikan olahan.

Keberhasilan program LENTERASUKAMORO tidak lepas dari kolaborasi antara PT Bukit Asam Tbk dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah dan sektor swasta.

Melalui kerja sama ini, masyarakat Sukamoro mendapatkan akses kepada pelatihan, pendampingan, dan dukungan lainnya untuk meningkatkan keterampilan dan kesejahteraan mereka.

LENTERASUKAMORO merupakan contoh nyata program pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan dan berdampak positif pada banyak aspek kehidupan, baik dari segi ekonomi, sosial, maupun lingkungan. Program ini juga menunjukkan komitmen PT Bukit Asam Tbk dalam mendukung Program Proper pemerintah dan menciptakan masa depan yang lebih hijau dan sejahtera bagi masyarakat.

Related Post