Kuliner

Pempek Dos, Si Gurih Merakyat yang Jadi Primadona Takjil di Palembang

Pempek Dos, Si Gurih Merakyat yang Jadi Primadona Takjil di Palembang. Foto: dok sasa.co.id

Pempek Dos, Si Gurih Merakyat yang Jadi Primadona Takjil di Palembang. Foto: dok sasa.co.id

Palembang, gradasigo - Ramadan di Palembang tak lengkap tanpa kehadiran Pempek Dos. Si gurih merakyat ini bukan sekadar camilan biasa, tapi juga simbol kebersamaan dan tradisi kuliner yang kaya. Di bulan suci ini, Pempek Dos menjelma menjadi primadona takjil, menemani umat Muslim berbuka puasa dengan kelezatan yang tak tertandingi.

Pempek Dos, konon, lahir dari kreativitas masyarakat Palembang yang ingin menikmati pempek tanpa ikan. Nama "Dos" sendiri berasal dari kata "bodoh" atau "tidak ada", merujuk pada ketiadaan ikan dalam adonannya. Meskipun terkesan sederhana, Pempek Dos justru menjadi bukti kejeniusan kuliner masyarakat Palembang dalam mengolah bahan-bahan lokal menjadi hidangan yang istimewa.

Awalnya, Pempek Dos hanya dibuat dari tepung sagu, telur, dan bumbu-bumbu sederhana. Namun, seiring berjalannya waktu, resep Pempek Dos mengalami berbagai modifikasi, menghasilkan varian rasa dan bentuk yang semakin beragam.

Keistimewaan Pempek Dos: Gurih, Kenyal, dan Merakyat

  • Tanpa Ikan, Tetap Nendang: Inilah yang menjadi daya tarik utama Pempek Dos. Meskipun tanpa ikan, rasa gurihnya tetap kuat, berkat penggunaan telur dan bumbu-bumbu yang pas.
  • Tekstur Kenyal yang Menggoda: Perpaduan tepung sagu dan telur menghasilkan tekstur kenyal yang khas, berbeda dengan pempek ikan yang lebih padat.
  • Harga Terjangkau: Pempek Dos umumnya dijual dengan harga yang lebih murah dibandingkan pempek ikan, sehingga lebih mudah diakses oleh semua kalangan.
  • Cocok untuk Takjil: Ukurannya yang kecil dan rasanya yang gurih membuat Pempek Dos sangat cocok disantap sebagai takjil, mengawali buka puasa dengan nikmat.
  • Varian Rasa yang Beragam: Kini, Pempek Dos hadir dengan berbagai varian rasa, mulai dari original, keju, sosis, hingga daging cincang, memberikan pilihan yang lebih banyak bagi para penikmatnya.

Resep Pempek Dos Sederhana: Bikin Sendiri di Rumah!

Bahan-bahan:

  • 250 gram tepung sagu
  • 250 ml air mendidih
  • 2 butir telur
  • 3 siung bawang putih, haluskan
  • 1 sendok teh garam
  • 1/2 sendok teh merica bubuk
  • Minyak goreng secukupnya

Cara Membuat:

  1. Campurkan tepung sagu, bawang putih, garam, dan merica bubuk dalam wadah.
  2. Tuang air mendidih sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga adonan kalis.
  3. Tambahkan telur, aduk rata.
  4. Bentuk adonan menjadi bulatan atau lonjong, sesuai selera.
  5. Goreng dalam minyak panas hingga kuning keemasan.
  6. Sajikan dengan cuko.

Cuko untuk Pempek Dos biasanya lebih kental dan pekat, dengan rasa pedas manis yang pas di lidah. Bahan-bahan yang digunakan antara lain:

  • Gula merah
  • Air asam jawa
  • Cabai rawit
  • Bawang putih
  • Garam
  • Tambahkan Timun: Irisan timun segar bisa menjadi pelengkap yang menyegarkan dan menyeimbangkan rasa gurih pempek.
  • Padukan dengan Mie Kuning: Di beberapa daerah, Pempek Dos disajikan dengan mie kuning dan kuah kari, menciptakan hidangan yang lebih mengenyangkan.
  • Kreasi Kekinian: Jangan ragu untuk mencoba berbagai kreasi Pempek Dos kekinian, seperti Pempek Dos isi keju atau sosis.

Berburu Pempek Dos di Kampung Pempek 26 Ilir dan Sekitarnya Saat Ramadan

  • Kampung Pempek 26 Ilir: Inilah jantungnya pempek Palembang! Di sini, Anda akan menemukan deretan toko pempek legendaris yang menjual berbagai jenis pempek, termasuk Pempek Dos dengan cita rasa autentik.
  • Pasar Ramadan 16 Ilir: Pasar ini menjadi pusat perburuan takjil di Palembang, termasuk Pempek Dos.
  • Jalan Merdeka: Di sepanjang jalan ini, Anda bisa menemukan berbagai penjual Pempek Dos dengan rasa yang autentik.
  • Jalan Demang Lebar Daun: Kawasan ini juga terkenal dengan berbagai kuliner khas Palembang, termasuk Pempek Dos.
  • Pasar Takjil di Sudut Kota: Hampir di setiap sudut kota Palembang, Anda bisa menemukan pasar takjil yang menjual Pempek Dos.

Pempek Dos bukan hanya sekadar hidangan, tapi juga bagian dari tradisi Ramadan di Palembang. Kehadirannya di meja makan saat berbuka puasa menjadi simbol kebersamaan dan kehangatan keluarga. Terutama di Kampung Pempek 26 Ilir, produksi pempek akan meningkat pesat menjelang berbuka puasa, menambah semarak suasana Ramadan.

Pempek Dos adalah bukti kekayaan kuliner Palembang yang patut dilestarikan. Kelezatannya yang merakyat dan harganya yang terjangkau membuat Pempek Dos selalu menjadi pilihan utama saat Ramadan. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi Pempek Dos saat Anda berkunjung ke Palembang di bulan suci ini, dan jangan lupa untuk mengunjungi Kampung Pempek 26 Ilir untuk pengalaman yang lebih otentik!

Related Post