Kulon Progo, gradasigo — Sebuah kecelakaan lalu lintas tunggal terjadi di wilayah Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pada Kamis (17/4/2025) dini hari. Sebuah truk dilaporkan menabrak pohon di tepi jalan hingga terguling akibat pengemudinya berusaha menghindari seekor kucing yang tiba-tiba menyeberang jalan.

Insiden ini terjadi di Jalan Brosot-Nagung, tepatnya di sebelah barat Jembatan Srandakan, yang termasuk wilayah Galur, Kulon Progo.

Kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 01.00 WIB ini melibatkan sebuah truk Mitsubishi Colt dengan nomor polisi N 9030 EG. Truk tersebut dikemudikan oleh seorang pria berinisial YS (23), dengan seorang penumpang berinisial ZR (25). Keduanya diketahui merupakan warga Malang, Jawa Timur.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Kepolisian Resor (Polres) Kulon Progo, Inspektur Polisi Satu (Iptu) Sarjoko, membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Namun, pengemudi dan penumpang truk mengalami luka lecet pada beberapa bagian tubuh mereka," ujar Iptu Sarjoko seperti dikutip dari detikJogja pada Kamis (17/4/2025) pagi.

Iptu Sarjoko menjelaskan lebih lanjut mengenai kronologi kejadian nahas tersebut. Menurut keterangannya, truk Mitsubishi Colt tersebut sedang dalam perjalanan dari arah Purworejo menuju Bantul, atau bergerak dari arah timur ke barat. Truk tersebut melaju di Jalan Brosot-Nagung dengan kecepatan sedang.

Namun, sesampainya di lokasi kejadian (TKP), truk tiba-tiba oleng hingga keluar dari jalur jalan. Akibatnya, kendaraan berat tersebut menabrak sebuah pohon yang berada di sisi kiri jalan. Setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut, diketahui bahwa penyebab utama truk oleng dan menabrak pohon adalah karena pengemudi berusaha menghindari seekor kucing yang tiba-tiba menyeberang jalan.

"Berdasarkan keterangan saksi dan olah tempat kejadian perkara, diketahui bahwa truk awalnya melaju dari arah timur ke barat. Sesampainya di TKP, pengemudi secara mendadak melakukan manuver untuk menghindari seekor kucing yang menyeberang jalan. Akibatnya, truk oleng ke kiri dan kemudian menabrak pohon di tepi jalan," terang Iptu Sarjoko.

Akibat benturan yang cukup keras dengan pohon, bodi bagian depan truk Mitsubishi Colt tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah atau ringsek. Selain itu, kaca depan truk juga pecah berserakan akibat benturan tersebut.

"Untuk kerusakan yang dialami truk, terutama pada bagian kaca depan pecah dan bodi bagian depan mengalami ringsek yang cukup signifikan," ucap Iptu Sarjoko, menggambarkan kondisi kendaraan setelah kecelakaan terjadi.

Meskipun tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, kerugian materi yang dialami akibat kerusakan truk diperkirakan cukup besar. Pihak kepolisian dari Polres Kulon Progo telah mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi. Proses evakuasi truk yang terguling juga dilakukan untuk menghindari terjadinya gangguan lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.

Insiden kecelakaan tunggal ini menjadi pengingat bagi para pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan mengutamakan keselamatan saat berkendara. Meskipun upaya untuk menghindari hewan yang menyeberang jalan adalah tindakan yang wajar, namun pengemudi juga harus mempertimbangkan keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya. Manuver mendadak yang berlebihan dapat berakibat fatal, seperti yang terjadi dalam kecelakaan di Kulon Progo ini.

Pihak kepolisian mengimbau kepada seluruh pengemudi untuk selalu menjaga kecepatan kendaraan sesuai dengan batas yang ditentukan, terutama saat berkendara di malam hari atau di area yang rawan akan kemunculan hewan liar. Selain itu, pengemudi juga diharapkan untuk selalu fokus dan tidak terdistraksi saat mengemudi, serta dapat mengantisipasi berbagai potensi bahaya yang mungkin terjadi di jalan.

Kecelakaan ini juga menjadi perhatian bagi pemerintah daerah dan pihak terkait untuk mempertimbangkan langkah-langkah pencegahan kecelakaan yang lebih efektif, terutama di jalur-jalur yang sering dilintasi oleh hewan. Pemasangan rambu peringatan atau penerangan jalan yang memadai dapat menjadi salah satu upaya untuk mengurangi risiko terjadinya kecelakaan serupa di masa mendatang.

Meskipun pengemudi dan penumpang truk dalam insiden ini hanya mengalami luka ringan, kejadian ini tetap menjadi pelajaran berharga tentang pentingnya kehati-hatian dan kewaspadaan saat berkendara. Keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab bersama, dan setiap pengguna jalan diharapkan dapat berkontribusi untuk menciptakan lalu lintas yang aman dan tertib.