Morowali Utara, gradasigo - Sejumlah 50 pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) di Kabupaten Morowali Utara mengikuti pelatihan peningkatan kapasitas dan penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas) yang dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Setda) Kabupaten Morowali Utara, Ir. Musda Guntur, MM, di Aula Hotel Nayla pada tanggal 07 Oktober 2024
Dalam sambutannya, Musda menekankan harapannya agar seluruh peserta dapat mengupgrade usahanya melalui peningkatan kapasitas dan pemanfaatan aplikasi E-Smart, khususnya SIINas. "Pelatihan ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi para pelaku IKM di Kabupaten Morowali Utara untuk meningkatkan daya saing dan menggerakkan roda perekonomian daerah," ujar Musda.
Budiman Jaya Ashari, Direktur LPP Mitra Edukasi, bertindak sebagai narasumber dalam pelatihan ini. Dalam paparannya, Budiman yang juga Ketua Gradasi Sulawesi Tengah, memaparkan strategi peningkatan dan pengembangan IKM di era global, termasuk pengelolaan manajemen yang efektif bagi pelaku IKM. "IKM di era digital memiliki peluang besar untuk berkembang. Peningkatan kapasitas dan penerapan manajemen yang tepat akan membuka akses pasar yang lebih luas dan meningkatkan daya saing produk IKM," jelas Budiman.
Gustin Thamrin, S.E selaku Ketua Panitia Pelaksana, menjelaskan tujuan pelatihan ini dalam laporannya. "Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan pelaku IKM di Kabupaten Morowali Utara dalam mengelola usaha mereka dengan lebih efektif dan efisien, serta memperkenalkan SIINas sebagai aplikasi E-Smart yang dapat membantu mempermudah proses perizinan dan akses informasi terkait IKM," ungkap Gustin. Secara rinci tujuan kegiatan disampaikan ketua Panitia adalah :
- Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pelaku IKM di bidang manajemen usaha.
- Memperkenalkan dan melatih penggunaan aplikasi SIINas bagi pelaku IKM.
- Memperluas akses pelaku IKM terhadap informasi pasar dan pembiayaan.
- Meningkatkan daya saing IKM di era global.
- Membangun jejaring dan sinergi antar pelaku IKM di Kabupaten Morowali Utara.
Salah seorang peserta, Nursaida dari IKM Dapur Nagaya, mengungkapkan antusiasmenya dalam mengikuti pelatihan ini. "Saya sangat senang dan antusias bisa mengikuti pelatihan ini. Banyak ilmu dan informasi bermanfaat yang saya dapatkan. Semoga ilmu yang saya peroleh dapat saya terapkan untuk mengembangkan usaha IKM Dapur Nagaya kedepannya," ujar Nursaida.
Pelatihan ini merupakan langkah positif dari Pemerintah Kabupaten Morowali Utara dalam mendukung program pengembangan IKM di daerah tersebut. Diharapkan pelatihan ini dapat menjadi tonggak bagi pelaku IKM untuk meningkatkan kualitas dan daya saing produk, serta berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah.