Olahraga

Sriwijaya FC Ditahan Imbang Dejan FC, Peluang Juara Liga 2 Makin Menipis

Sriwijaya FC Ditahan Imbang Dejan FC. Foto: dok. kris samiaji/sumateraekspres.id

Sriwijaya FC Ditahan Imbang Dejan FC. Foto: dok. kris samiaji/sumateraekspres.id

Palembang, gradasigo - Sriwijaya FC harus puas dengan hasil imbang 1-1 saat menjamu Dejan FC pada laga pekan ke-10 Liga 2 Grup 1 musim 2024/2025 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ), Minggu (10/11/2024). Hasil ini membuat peluang Laskar Wong Kito untuk merebut tiket lolos ke babak delapan besar Liga 2 semakin menipis.

Sriwijaya FC yang menurunkan empat gelandang serang sejak menit awal mencoba menekan pertahanan Dejan FC. Namun, berbagai upaya yang dilakukan anak asuh Hendri Susilo tersebut masih belum mampu membuahkan gol di babak pertama.

Gol yang ditunggu-tunggu pendukung Sriwijaya FC akhirnya tercipta pada menit ke-61 melalui titik putih. Wasit Yongky Pratama memberikan hadiah penalti setelah Chencho Gyelthsen dilanggar di area penalti Dejan FC. Meghon Valpoort yang ditunjuk sebagai algojo sukses menjalankan tugasnya dengan baik.

Sayangnya, keunggulan Sriwijaya FC tidak bertahan lama. Pada menit ke-88, pemain Dejan FC, Thiago, berhasil menyamakan kedudukan melalui kemelut di depan gawang Sriwijaya FC. Skor imbang 1-1 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.

Pelatih Sriwijaya FC, Hendri Susilo, menyebut pertandingan melawan Dejan FC merupakan penampilan terburuk timnya musim ini.

"Strategi tidak berjalan dengan baik. Saya bahkan menurunkan empat gelandang serang, namun tetap tidak berbuah gol," ujar Hendri Susilo.

Ia pun menegaskan bahwa timnya harus segera berbenah untuk menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya.

"Mau tidak mau, tim ini harus berbenah. Jika tidak, maka akan menjadi lebih sulit," pungkasnya.

Hasil imbang melawan Dejan FC membuat posisi Sriwijaya FC tetap tertahan di peringkat ke-8 klasemen sementara Liga 2 Grup 1. Dengan tersisa dua pertandingan lagi, peluang Sriwijaya FC untuk menembus tiga besar klasemen dan lolos ke babak delapan besar semakin menipis.

Sriwijaya FC harus memenangkan dua pertandingan sisa dengan skor besar dan berharap tim-tim lain di atasnya menelan kekalahan agar dapat lolos ke babak delapan besar. Jika tidak, Sriwijaya FC harus berjuang di play-off degradasi untuk menghindari turun kasta ke Liga 3.

Sriwijaya FC sebenarnya mendominasi jalannya pertandingan melawan Dejan FC. Namun, efektivitas lini serang Sriwijaya FC menjadi masalah utama dalam pertandingan ini. Meskipun menurunkan empat gelandang serang, Sriwijaya FC kesulitan menciptakan peluang emas dan hanya mampu mencetak satu gol melalui titik penalti.

Di sisi lain, Dejan FC menampilkan pertahanan yang solid dan sesekali melakukan serangan balik yang membahayakan gawang Sriwijaya FC. Gol penyeimbang yang dicetak oleh Thiago pada menit-menit akhir pertandingan menunjukkan efektivitas serangan balik Dejan FC.

Sriwijaya FC menghadapi tantangan berat dalam dua pertandingan sisa di Liga 2 Grup 1. Mereka harus mampu memaksimalkan peluang yang ada dan menghindari kesalahan yang dapat merugikan tim.

Selain itu, Sriwijaya FC juga perlu meningkatkan mental dan fokus para pemain agar dapat tampil lebih baik di pertandingan-pertandingan selanjutnya.

Hasil imbang melawan Dejan FC membuat langkah Sriwijaya FC di Liga 2 musim ini semakin berat. Laskar Wong Kito harus berjuang keras di dua pertandingan sisa untuk menghindari degradasi ke Liga 3.

Related Post