Kayuagung, gradasigo - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kayu Agung menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2024 dengan khidmat. Upacara yang berlangsung di lapangan Lapas Kayu Agung pada Selasa (1/10) pukul 08.00 WIB ini dihadiri oleh seluruh petugas dan pejabat struktural.

Kepala Lapas Kayu Agung, Jepri Ginting, bertindak sebagai inspektur upacara. Dalam amanatnya, Kalapas menyampaikan pesan penting mengenai makna peringatan Hari Kesaktian Pancasila dan mengingatkan seluruh jajaran petugas tentang pentingnya nilai-nilai Pancasila sebagai dasar kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Pancasila bukan sekadar lambang, tetapi harus menjadi pedoman bagi setiap aparatur negara dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sehari-hari," tegas Jepri.

Jepri Ginting juga menekankan bahwa Kesaktian Pancasila telah terbukti mampu mempersatukan bangsa di tengah berbagai tantangan.

"Kesaktian Pancasila terbukti mampu mempersatukan bangsa di tengah berbagai tantangan, dan sebagai petugas pemasyarakatan, kita harus menjadi garda terdepan dalam menegakkan nilai-nilai luhur Pancasila," ujarnya.

Kalapas mengingatkan bahwa petugas pemasyarakatan memiliki peran penting dalam menegakkan nilai-nilai Pancasila. Mereka berada di garis terdepan dalam membina narapidana agar kembali menjadi anggota masyarakat yang baik dan bermanfaat.

"Dalam menjalankan tugas, petugas pemasyarakatan harus selalu berpegang pada nilai-nilai Pancasila, seperti keadilan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan sosial," tegas Jepri.

Upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Lapas Kayu Agung ini diharapkan dapat memperkuat komitmen petugas pemasyarakatan dalam menjaga keutuhan dan persatuan bangsa melalui pengamalan nilai-nilai Pancasila.

Hari Kesaktian Pancasila merupakan momentum penting untuk merenungkan kembali sejarah bangsa dan mengingat perjuangan para pahlawan dalam mempertahankan Pancasila sebagai dasar negara.

Peristiwa G30S/PKI yang terjadi pada tahun 1965 menjadi bukti nyata bahwa Pancasila pernah mendapat ancaman serius. Namun, berkat kesadaran dan semangat persatuan bangsa, ancaman tersebut dapat digagalkan.

Pancasila merupakan ideologi dan pandangan hidup bangsa Indonesia. Nilai-nilai yang terkandung di dalamnya menjadi landasan bagi setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Oleh karena itu, penting bagi seluruh rakyat Indonesia untuk memahami, menghayati, dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Lapas Kayu Agung menjadi momentum penting bagi petugas pemasyarakatan untuk memperkuat komitmen kebangsaan dan menegakkan nilai-nilai Pancasila dalam menjalankan tugas.

Dengan semangat persatuan dan kesatuan, petugas pemasyarakatan diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan bangsa dan mewujudkan cita-cita nasional.