Palembang, gradasigo – Atmosfer pertandingan sengit akan menyelimuti Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring pada Minggu, 6 Oktober 2024, sore. Dua tim yang sedang berjuang di papan bawah klasemen Grup 1 Pegadaian Liga 2 2024/2025, Sriwijaya FC dan Persikabo 1973, akan bertarung memperebutkan poin penuh demi keluar dari zona degradasi.

Laga ini menjadi sangat krusial bagi kedua tim, terutama bagi Sriwijaya FC yang saat ini mendekam di posisi buncit dengan hanya mengumpulkan dua poin dari empat pertandingan. Sementara itu, Persikabo 1973 berada satu strip di atasnya dengan torehan tiga poin.

Salah satu sorotan utama pada laga ini adalah kehadiran Hendri Susilo sebagai pelatih baru Sriwijaya FC. Mantan pelatih PSMS Medan itu diharapkan mampu membawa angin segar dan mengangkat performa Laskar Wong Kito yang tengah terpuruk.

"Kami optimistis dengan kehadiran Coach Hendri Susilo. Beliau memiliki pengalaman dan rekam jejak yang baik di Liga 2. Kami berharap beliau dapat membawa Sriwijaya FC bangkit dan meraih hasil positif di pertandingan melawan Persikabo 1973," ujar Manajer Sriwijaya FC, Muhammad Fauzi.

Hendri Susilo memiliki tantangan besar untuk memperbaiki lini depan Sriwijaya FC yang masih tumpul. Dari empat pertandingan yang telah dilakoni, SFC hanya mampu mencetak satu gol.

"Lini depan menjadi catatan penting yang harus segera diperbaiki. Kami akan berusaha memaksimalkan potensi pemain yang ada dan menerapkan strategi yang tepat untuk meningkatkan efektivitas serangan," ungkap Hendri Susilo dalam konferensi pers jelang pertandingan.

Berbeda dengan Sriwijaya FC, Persikabo 1973 menunjukkan produktivitas gol yang cukup baik. Tim asuhan Djadjang Nurdjaman itu telah mencetak sembilan gol dari lima pertandingan.

"Kami mewaspadai produktivitas gol Persikabo 1973," kata Hendri Susilo. "Mereka memiliki pemain-pemain berbahaya di lini depan. Kami harus fokus dan disiplin dalam bertahan."

Sebelum Hendri Susilo resmi menangani Sriwijaya FC, Amirul Mukminin yang ditunjuk sebagai pelatih caretaker telah mempersiapkan tim dengan baik. Ia menekankan bahwa kemenangan atas Persikabo 1973 menjadi harga mati.

"Seperti yang sering saya ingatkan kepada tim, ini rumah kita, kemenangan menjadi harga mati," kata Amirul saat latihan pada Selasa, 1 Oktober 2024 lalu.

Berikut adalah klasemen sementara Grup 1 Pegadaian Liga 2 2024/2025:

1. PSPS Pekanbaru – Main 5, Menang 3, Seri 1, Kalah 1, Poin 10
2. Persiraja Banda Aceh – Main 4, Menang 3, Seri 0, Kalah 1, Poin 9
3. PSMS Medan – Main 4, Menang 2, Seri 1, Kalah 1, Poin 7
4. Persikota Tangerang – Main 5, Menang 2, Seri 1, Kalah 2, Poin 7
5. PSKC Cimahi – Main 5, Menang 2, Seri 1, Kalah 2, Poin 7
6. Dejan FC – Main 4, Menang 2, Seri 0, Kalah 2, Poin 6
7. FC Bekasi City – Main 4, Menang 1, Seri 2, Kalah 1, Poin 5
8. Persikabo 1973 – Main 5, Menang 1, Seri 0, Kalah 4, Poin 3
9. Sriwijaya FC – Main 4, Menang 0, Seri 2, Kalah 2, Poin 2

Pertandingan Penuh Tekanan

Laga Sriwijaya FC melawan Persikabo 1973 diprediksi akan berjalan sengit dan penuh tekanan. Kedua tim sama-sama membutuhkan kemenangan untuk menghindari zona degradasi.

"Pertandingan ini sangat penting bagi kami," ujar Amirul Mukminin. "Kami akan berjuang keras untuk meraih kemenangan dan memberikan kebahagiaan bagi para suporter."

Laga Sriwijaya FC melawan Persikabo 1973 merupakan duel krusial bagi kedua tim yang sedang berjuang di papan bawah klasemen. Kehadiran Hendri Susilo sebagai pelatih baru diharapkan dapat membawa Sriwijaya FC bangkit dan meraih kemenangan. Namun, Persikabo 1973 juga bukan lawan yang mudah untuk ditaklukkan.